メニュー

Pengabdi Setan 2: Communion, Teror Baru di Gedung Apartemen

Kehidupan Baru Setelah Tragedi

Pengabdi Setan 2: Communion melanjutkan kisah Rini setelah kehilangan ibu dan adik bungsunya dalam tragedi yang mengerikan. Kini, ia bersama ayah, adik, dan adiknya yang lain pindah ke sebuah apartemen tua di kota. Harapan mereka sederhana: membangun kembali kehidupan di tempat yang dianggap lebih aman karena dipenuhi banyak penghuni. Namun, rasa aman itu hanya semu. Seiring waktu, Rini menyadari bahwa kehidupan di apartemen menyimpan rahasia yang lebih gelap, dan lingkungan baru ini tidak sepenuhnya memberi perlindungan dari kekuatan jahat yang sudah lama mengintai keluarganya.

Pengabdi Setan 2: Communion, Teror Baru di Gedung ApartemenAncaman dalam Bayangan Tetangga

Di apartemen baru, Rini dan keluarganya mulai bertemu dengan para tetangga yang sebelumnya tidak pernah mereka kenal. Namun, alih-alih merasa lebih terlindungi, keberadaan orang-orang asing ini justru menimbulkan rasa curiga dan cemas. Ada penghuni yang menyimpan perilaku aneh, ada pula suara-suara misterius yang datang dari lorong gelap. Film ini menunjukkan bahwa bahaya kadang tidak hanya datang dari makhluk gaib, tetapi juga dari manusia yang hidup berdampingan. Kombinasi antara teror supernatural dan ancaman manusia membuat ketegangan semakin terasa nyata dan menakutkan.

Pengabdi Setan 2: Communion, Teror Baru di Gedung ApartemenTeror yang Semakin Mencekam

Kekuatan jahat yang menghantui Rini dan keluarganya kembali menunjukkan taringnya di gedung apartemen. Suara langkah kaki di malam hari, pintu yang terbuka sendiri, hingga penampakan menyeramkan semakin sering terjadi. Puncaknya, Rini dan keluarganya dipaksa menghadapi kembali trauma lama yang belum sepenuhnya hilang. Film ini berhasil menggali ketakutan kolektif masyarakat urban: bahwa bahkan di tempat ramai sekalipun, rasa aman bisa dengan mudah hancur. Setiap adegan dibangun dengan atmosfer mencekam, membuat penonton terus merasa waspada dan tidak bisa mengalihkan pandangan dari layar.

Pengabdi Setan 2: Communion, Teror Baru di Gedung ApartemenKesuksesan Sekuel dan Dampaknya

Pengabdi Setan 2: Communion mempertegas posisi Joko Anwar sebagai sutradara horor papan atas Indonesia. Sekuel ini tidak hanya mempertahankan atmosfer menakutkan dari film pertama, tetapi juga memperluas skala ceritanya dengan latar apartemen yang penuh intrik. Di box office, film ini kembali meraih pencapaian gemilang, membuktikan bahwa minat penonton terhadap horor lokal masih sangat besar. Lebih dari sekadar film seram, Pengabdi Setan 2 juga menjadi refleksi tentang keluarga, rasa kehilangan, dan ketakutan manusia akan hal-hal yang tidak diketahui. Kehadirannya semakin memperkaya tradisi horor Indonesia sekaligus memperkuat daya tariknya di mata dunia.